Dalam urusan jumlah penderita kanker pria tahun 2012, Prancis menjadi nomor satu dengan jumlah 385 penderita dari 100 ribu pria. Sedangkan jumlah rata-rata penderita kanker pria di seluruh dunia adalah 205 penderita dari 100 ribu pria. Angka ini lebih tinggi jika dibandingkan angka rata-rata penderita kanker wanita seluruh dunia 165 penderita dari 100 ribu wanita.

Gejala Umum Kanker Pria

Hal ini berarti pria lebih berisiko terkena kanker daripada wanita. Agar lebih waspada, ada beberapa gejala awal kanker yang biasanya diacuhkan oleh pria yaitu:

• Gangguan ketika buang air kecil, seperti lebih sering buang air kecil, urine menetes atau bocor, kesulitan ketika akan buang air kecil, atau sensasi terbakar ketika buang air kecil.
• Perubahan pada testis. Munculnya benjolan, atau testis terasa lebih berat.
• Darah pada urine atau kotoran. Hal ini bisa merupakan gejala awal kanker kandung kemih, ginjal atau usus besar.
• Perubahan pada kelenjar getah bening, seperti terasa lebih sensitif atau membengkak.
• Kesulitan menelan. Jika terjadi terus menerus dan dibarengi muntah-muntah atau menurunnya berat badan, maka Anda perlu berkonsultasi dengan dokter.
• Sensasi panas dalam dada. Jika kondisi ini tidak mereda atau malah memburuk bisa merupakan gejala kanker lambung atau tenggorokan.
• Perubahan pada mulut. Jika muncul luka berwarna putih, merah, abu-abu, atau kuning di bagian dalam mulut, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
• Berat badan turun tanpa sebab. Jangan girang jika Anda kehilangan 4 kilogram berat badan tanpa melakukan apa-apa. Malah sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter.
• Demam, yang berlangsung terus-menerus dapat menjadi tanda leukemia atau kanker darah.
• Perubahan pada bagian dada. Jangan remehkan munculnya benjolan pada dada, segera periksakan ke dokter.
• Kelelahan, yang terus-menerus. Banyak jenis kanker yang menyebabkan penderita kelelahan parah. Segera berkonsultasi dengan dokter jika kelelahan sudah mengganggu aktivitas.
• Batuk. Jika sampai menyebabkan sesak napas atau berdarah sebaiknya periksakan diri ke dokter.
• Nyeri, yang bertahan berbulan-bulan bisa merupakan gejala beberapa jenis kanker.
• Depresi bersamaan dengan nyeri perut, dapat berarti gejala adanya kanker pankreas.

Waspadai 3 Jenis Kanker Pria Ini

Ada 3 jenis kanker yang sebaiknya kaum pria waspadai. Kenapa? Karena 3 jenis kanker ini paling banyak diderita oleh pria, yaitu:

• Kanker Paru-paru. Ketika pria menghirup asap rokok yang penuh dengan zat karsinogenik, jaringan paru-paru akan langsung terkena dampaknya.
• Kanker Prostat. Pria obesitas punya risiko lebih besar terkena kanker ini. Selain itu, faktor risiko kanker prostat lainnya adalah usia, ras, dan faktor keturunan.
• Kanker Kolorektal. Beberapa faktor gaya hidup yang meningkatkan risiko kanker kolorektal adalah rutin mengonsumsi minuman alkohol lebih dari 2 gelas setiap hari, obesitas, merokok, diabetes, serta pola makan tinggi lemak.

Ada pula satu jenis kanker yang hanya bisa diderita oleh pria, yaitu kanker testis. Ini adalah adalah jenis kanker muncul pertama kali pada testis, yang berada di dalam kantung kulit di bawah penis (skrotum). Organ testis sendiri berfungsi sebagai penghasil hormon seks pria dan sperma untuk reproduksi.

Kanker ini umumnya diderita oleh pria berusia antara 15 hingga 35 tahun, dan dapat dengan mudah diobati meskipun sudah menyebar keluar testis. Sekitar 95 persen pasien yang sudah diobati bisa hidup lebih dari 5 tahun setelah terdiagnosis.

Ubahlah gaya hidup Anda menjadi lebih sehat, agar dapat membantu mencegah risiko munculnya kanker. Ingat, orang-orang terdekat membutuhkan Anda dalam kondisi sehat.

“Your health account and your bank account, they are the same thing. The more you put in, the more you can take out. Exercise is king and nutrition is queen. Together you have a kingdom.” – Jack LaLanne, binaragawan.

Ditinjau oleh:
dr. Rony Wijaya
Medical Marketing – PT. Indocare Citrapasific